Tim Kesehatan Haji Indonesia Siaga di Bandara Madinah untuk Layanan Cepat Bantu Jemaah

Madinah (PHU) — Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) telah disiagakan di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA), Madinah, untuk memberikan layanan kesehatan kepada jemaah haji yang baru tiba dari Tanah Air. Keberadaan TKHI di bandara ini adalah bagian dari upaya untuk memastikan kesehatan jemaah sejak kedatangan mereka di Tanah Suci.

Pada kedatangan jemaah haji kloter JKG 5 yang mendarat pada pukul 09.46 WAS, Tim Kesehatan Haji Indonesia bergerak cepat untuk memberikan perawatan kepada jemaah yang membutuhkan perhatian medis. Para petugas kesehatan memeriksa kondisi jemaah, terutama yang duduk di kursi roda atau jemaah lanjut usia, dengan melakukan pengukuran tensi darah dan pemeriksaan medis lainnya.

Menurut Dr. Jumiati Satrul, salah satu anggota TKHI di Bandara Madinah, tim memberikan layanan obat suntik kepada seorang jemaah yang membutuhkan perawatan segera. "Jika ada jemaah yang kondisi kesehatannya memburuk, kami langsung merujuk mereka ke klinik bandara," ujarnya.

Setiap kloter diberi perhatian khusus dengan penempatan satu dokter yang memantau kesehatan jemaah mulai dari keberangkatan hingga kedatangan mereka di Madinah. TKHI kemudian melaporkan kondisi terkini jemaah kepada tim kesehatan di Bandara Madinah untuk memudahkan koordinasi dan penanganan lebih lanjut.

Sejak dimulainya operasional kedatangan jemaah haji pada 2 Mei 2025, TKHI di Bandara Madinah terus sigap untuk memberikan layanan kesehatan yang optimal. Berdasarkan data dari Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat), tercatat lebih dari 7.373 jemaah haji Indonesia yang sudah tiba di Madinah pada gelombang pertama keberangkatan. Jemaah haji Indonesia ini kemudian ditempatkan di hotel-hotel yang dekat dengan Masjid Nabawi untuk mempermudah mereka menjalankan ibadah haji.

Dengan adanya tim medis yang siaga, diharapkan jemaah haji Indonesia dapat merasa lebih aman dan nyaman selama menjalankan ibadah haji di Tanah Suci.

Sumber: haji.kemenag.go.id


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *