Keberangkatan Jamaah Haji Khusus Dimulai 13 Mei 2025, Siskopatuh Jadi Andalan Pemantauan

Jakarta, 29 April 2025 – Kementerian Agama RI melalui Direktorat Bina Umrah dan Haji Khusus (Ditbina UHK) mengumumkan bahwa keberangkatan jamaah haji khusus akan dimulai pada 13 Mei 2025, berdasarkan data dari Sistem Komputerisasi Pengelolaan Terpadu Umrah dan Haji Khusus (Siskopatuh).

Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus, Nugraha Stiawan, menyampaikan bahwa data ini masih dinamis karena input dan pembaruan masih terus berlangsung oleh para penyelenggara haji khusus (PIHK) selama proses Bimbingan Teknis (Bimtek) Internal Siskopatuh.

“Dengan Siskopatuh, kita dapat memantau pergerakan jamaah dari Indonesia ke Arab Saudi dan kembali lagi. Sistem ini penting untuk transparansi dan kontrol pelayanan haji khusus,” ujar Nugraha dalam kegiatan Bimtek di Jakarta, Senin (28/4/2025).

Bimtek internal ini diikuti oleh para pelaksana di lingkungan Ditbina UHK serta PIHK yang bertanggung jawab dalam pengelolaan keberangkatan jamaah haji khusus tahun ini. Pelaporan berbasis Siskopatuh diharapkan menjadi satu-satunya kanal informasi resmi dan terpercaya.

Pentingnya Integrasi dan Disiplin Pelaporan

Nugraha menegaskan pentingnya kedisiplinan seluruh PIHK dalam menginput data secara real-time, akurat, dan komprehensif, agar pelaporan haji khusus tidak tertinggal dibanding pelaporan haji reguler.

“Kita harapkan para penyelenggara bisa satu suara, paham proses bisnisnya, dan menjalankan sistem ini dengan disiplin,” tambah Nugraha.

Ia juga menyoroti potensi risiko keamanan data digital, dan menekankan pentingnya pemahaman yang sama dalam menjaga keamanan sistem dari pihak-pihak yang tidak berkepentingan.

Turut hadir dalam kegiatan ini antara lain pejabat dari sub-direktorat pemantauan, pengawasan, dan penanganan masalah ibadah haji serta umrah khusus.


Sumber: haji.kemenag.go.id


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *